Sang Pahlawan di Tanah Rantau
Oleh : Nurul Ifdhal Nun
Beliau adalah sosok
pahlawan, orangtua, serta panutan kami di sini. Beliau kami anggap sebgagai
orang tua di tanah rantau walaupun ia bukanlah ayah kandung dari kami, tapi
rasa sebagai ayah kandung itu ada pada sosok bapak Muin. Dia sangat baik,
penyayang, perhatian, bahkan menjadi motivator buat kami semua.
Beliau
adalah sosok kepala rumah tangga yang mampu membina dan mampu membimbing buat
keluarganya. Beliau tidak banyak bicara, tapi setiap ucapan yang ia keluarkan
adalah kebaikan untuk kami semua, bahkan orang di sekeliling rumahnya semua
menganggap sebagai Bapak di tanah rantau ini.
Namun,
Allah berlehendak lain, dengan sakit yang mendadak ia alami membawanya kembali
ke hadapan Allah Swt, kami semua sangat terpukul dan sangat kehilangan beliau.
Bahkan sampai saat inipun kami masih merasa bahwa beliau masih hidup karena
rasa yang tidak percaya dengan kepergian beliau. Mungkin itu saja Pak dari saya
terimakasih.
Catatan
:
Testimoni
ini dikirimkan oleh Nurul Ifdhal Nun, mahasiswa Jurusan Bimbingan dan
Penyuluhan Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar, perantau
dari Kolaka Sulawesi Tenggara, melalui jalur pesan facebook. Dia mengaku
bertetangga dengan almarhum Drs. Abdul Muin MD di Antang Makassar, dan
menganggap almarhum sebagai orang tua sendiri.
Artikel sebelumnya dapat dibaca di sini :
Sumber foto : Fb NIF
0 Comments